WELCOME TO THE JUNGLE OF KNOWLEDGE MY FRIEND 2017 ~ TUGAS-TUGAS

Minggu, 21 Mei 2017

PEMBAHASAN FUNGSI VIEWS PADA MYSQL





PEMBAHASAN FUNGSI VIEWS PADA MYSQL

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
STT IBNU SINA BATAM 2017








A.               LATAR BELAKANG MAKALAH

Dalam proses pemrograman sistem basis data pada program mysql dapat kita temukan suatu kesulitan yaitu apabila kita membuat suatu query pada suatu halaman terkadang kita akan mengulang lagi query tersebut pada halaman lainnya.dan hal tersebut kadang menimbulkan kesulitan yang cukup mengganggu Karena tidak efisien waktu.maka dibutuhkan suatu fungsi yang dapat mengatasi masalah yang kita jumpai tersebut.dalam hal ini pada program mysql terdapat suatu fungsi yang bernama View.View disini sangat berguna dalam pemrograman database Karena kita dapat melihat data tanpa mengulang penulisan query sehingga dalam proses pemrograman dapat lebih memudahkan programmer dan efisien waktu.

B.                TUJUAN MAKALAH

Tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu :
·         Sebagai syarat nilai tugas kelompok pada mata kuliah system basi data
·         Memahami secara umum arti dan fungsi dari view pada program mysql
·   Memahami beberapa fungsi dalam views dan contoh cara pembuatan fungsi: membuat (create) mengubah (alter) dan menghapus (drop)
·         Mengetahui kelebihan dan kekurangan dari penggunaaan views pada mysql

C.               RUMUSAN MAKALAH

Dalam makalah ini membahas beberapa topik terkait views yaitu :
·         Apa arti dan fungsi views pada mysql?
·         Apa saja fungsi yang terdapat pada views?
·         Apa saja kelebihan dalam menggunakan views?
·         Apaa saja kelemahan dalam menggunakan views?


D.               PEMBAHASAN

           A. PengertianViews dan Fungsinya

Di dalam MySQL, Views dapat didefenisikan sebagai ‘tabel virtual’. Tabel ini bisa berasal dari tabel lain, atau gabungan dari beberapa tabel.Views di MySQL mulai disediakan pada versi 5.0.Views berisi perintah SELECT ke tabel dalam database.
Views dapat digunakan untuk mempermudah kita dalam pembuatan laporan atau
tampilan database yang diinginkan dengan cepat. Dengan kata lain, Views
merupakan perintah SELECT yang disimpan, sehingga setiap saat kita
membutuhkannya, kita dapat langsung memanggilnya tanpa perlu mengetikkan
perintah SELECT kembali.


B. Membuat dan Mendefinisikan Views

View dibuat atau didefinisikan dengan menggunakan perintah CREATE
VIEW. Bentuk umum perintah untuk membuat (mendefinisikan) view, adalah sebagai
berikut:

CREATE
    [OR REPLACE]
    [ALGORITHM = {UNDEFINED | MERGE | TEMPTABLE}]
    [DEFINER = { user | CURRENT_USER }]
    [SQL SECURITY { DEFINER | INVOKER }]
VIEWview_name [(column_list)]
ASselect_statement
    [WITH [CASCADED | LOCAL] CHECK OPTION]


Berikut adalah contoh dari pembuatan view untuk menampilkan data pelanggan berdasarkan urusan abjad nama pelanggan.

Dan untuk mengeksekusi perintah di atas, kita dapat memanggil dengan perintah
SELECT seperti halnya menampilkan data dari suatu tabel. Berikut adalah contoh cara
pemanggilan view beserta hasil querynya.

SELECT nama, email FROM data_pelanggan;


Contoh lain apabila kita ingin membuat view untuk menampilkan
Laporan order dari pelanggan.


Dan jika dipanggil hasilnya menjadi sebagai berikut:

SELECT * FROM laporan_order;



C. Mengubah View

View yang sudah dibuat, dapat diubah dengan perintah ALTER. Bentuk
umum perintah untuk mengubah view yang sudah ada, sebagai berikut:


ALTER
    [ALGORITHM = {UNDEFINED | MERGE | TEMPTABLE}]
    [DEFINER = { user | CURRENT_USER }]
    [SQL SECURITY { DEFINER | INVOKER }]
VIEWview_name [(column_list)]
ASselect_statement
    [WITH [CASCADED | LOCAL] CHECK OPTION]


Berikut ini contoh untuk mengubah view yang sudah ada:


Dan jika di panggil akan menjadi sebagai berikut :
SELECT * FROM data_pelanggan;



D. Menghapus View

View yang sudah dibuat, dapat dihapus dengan perintah DROP. Berikut ini
bentuk umum dan contoh perintah untuk menghapus view.

DROP VIEW view_name;
Contoh :
DROP VIEW data_pelanggan;






E.                KESIMPULAN

Dari penjelasan yang sudah dijabarkan diatas tadi,dapat diambil beberapa kesimpulan dalam penggunaan fungsi views pada program basis data my sql yaitu:

            A. Kelebihan menggunakan view:


  •        View menyederhanakan query yang kompleks
  •        View membantu membatasi akses terhadap user yang spesifik.
  •        View dapat menjadi sebuah lapisan keamanan.
  •        View memungkinkan kolom hasil perhitungan


            B.     Kekurangan menggunakan view:

1.  Performance : Query terhadap view dapat menjadi lambat terutama jika view tersebut  dibuat menggunakan view yang lain
2.  Table Dependencies : yaitu jika tabel berubah maka otomatis kita juga harus mengubah viewnya.
3.   Tidak cocok digunakan pada query tunggal.



DAFTAR PUSTAKA


Solichin,Achmad.2010.My SQL 5 Dari Pemula Hingga Mahir.Jakarta:HTTP://Achmatim.Net




File Word dan Powerpoint bisa di download pada gambar dibawah ini:



           
Share:

Kamis, 02 Maret 2017

TUGAS SISTEM BASIS DATA

PENGERTIAN SISTEM INFORMASI DAN BASIS DATA






      A.     SISTEM

Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara di mana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.

      B.      INFORMASI

Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Hal ini dapat dicatat sebagai tanda-tanda, atau sebagai sinyal berdasarkan gelombang. Informasi adalah jenis acara yang mempengaruhi suatu negara dari sistem dinamis. Para konsep memiliki banyak arti lain dalam konteks yang berbeda.Informasi bisa di katakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi . Namun, istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep seperti arti, pengetahuan, negentropy, Persepsi, Stimulus, komunikasi, kebenaran, representasi, dan rangsangan mental.Dalam beberapa hal pengetahuan tentang peristiwa-peristiwa tertentu atau situasi yang telah dikumpulkan atau diterima melalui proses komunikasi, pengumpulan intelejen, ataupun didapatkan dari berita juga dinamakan informasi. Informasi yang berupa koleksi data dan fakta seringkali dinamakan informasi statistik. Dalam bidang ilmu komputer, informasi adalah data yang disimpan, diproses, atau ditransmisikan. Penelitian ini memfokuskan pada definisi informasi sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi dan alirannya.Informasi adalah data yang telah diberi makna melalui konteks. Sebagai contoh, dokumen berbentuk spreadsheet (semisal dari Microsoft Excel) seringkali digunakan untuk membuat informasi dari data yang ada di dalamnya. Laporan laba rugi dan neraca merupakan bentuk informasi, sementara angka-angka di dalamnya merupakan data yang telah diberi konteks sehingga menjadi punya makna dan manfaat.

       C.      SISTEM INFORMASI




Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen.Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.Ada yang membuat perbedaan yang jelas antara sistem informasi, dan komputer sistem TIK, dan proses bisnis. Sistem informasi yang berbeda dari teknologi informasi dalam sistem informasi biasanya terlihat seperti memiliki komponen TIK. Hal ini terutama berkaitan dengan tujuan pemanfaatan teknologi informasi. Sistem informasi juga berbeda dari proses bisnis. Sistem informasi membantu untuk mengontrol kinerja proses bisnis.Alter berpendapat untuk sistem informasi sebagai tipe khusus dari sistem kerja. Sistem kerja adalah suatu sistem di mana manusia dan/atau mesin melakukan pekerjaan dengan menggunakan sumber daya untuk memproduksi produk tertentu dan/atau jasa bagi pelanggan. Sistem informasi adalah suatu sistem kerja yang kegiatannya ditujukan untuk pengolahan (menangkap, transmisi, menyimpan, mengambil, memanipulasi dan menampilkan) informasi.
Dengan demikian, sistem informasi antar-berhubungan dengan sistem data di satu sisi dan sistem aktivitas di sisi lain. Sistem informasi adalah suatu bentuk komunikasi sistem di mana data yang mewakili dan diproses sebagai bentuk dari memori sosial. Sistem informasi juga dapat dianggap sebagai bahasa semi formal yang mendukung manusia dalam pengambilan keputusan dan tindakan.
Sistem informasi merupakan fokus utama dari studi untuk disiplin sistem informasi dan organisasi informatika.Sistem informasi adalah gabungan yang terorganisasi dari manusia, perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi dan sumber data dalam mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam organisasi.Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.Sistem informasi  adalah kumpulandari  sub-sub  sistem baik phisik maupun non phisik yang  saling berhubungan  satu sama  lain dan bekerja  sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan yaitu mengolah data menjadi informasi yang berguna.

      D.     BASIS

Basis bisa di artikan sebagai markas ataupun Gudang ataupun tempat berkumpulnya data-data ataupun informasi.

       E.      DATA

Data adalah kumpulan informasi yang diperoleh dari suatu pengamatan, dapat berupa angka, lambang atau sifat. Menurut Webster New World Dictionary, pengertian data adalah things known or assumed, yang berarti bahwa data itu sesuatu yang diketahui atau dianggap. Diketahui artinya yang sudah terjadi merupakan fakta (bukti). Data dapat memberikan gambaran tentang suatu keadaan atau persoalan. Data bisa juga didefinisikan sebagai sekumpulan informasi atau nilai yang diperoleh dari pengamatan (obsevasi) suatu objek. Data yang baik adalah data yang bisa dipercaya kebenarannya (reliable), tepat waktu dan mencakup ruang lingkup yang luas atau bisa memberikan gambaran tentang suatu masalah secara menyeluruh merupakan data relevan.
  
       F  .      DATABASE

Pengertian basis data dan sistem basis data – Basis data adalah, basis data terdiri dari 2 (dua) kata, yaitu kata Basis dan Data. Basis bisa di artikan sebagai markas ataupun gudang, tempat berkumpul. Sedangkan data yaitu kumpulan fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek, seperti manusia, barang, dan lain-lain yang direkam ke dalam bentuk angka, bentuk huruf, simbol, teks, bunyi, gambar atau juga  kombinasinya.

A. Penjelasan Basis Data
          Jadi arti dari basis data adalah kumpulan terorganisasi dari data – data yang saling berhubungan sedemikian rupa sehingga dapat mudah disimpan, dimanipulasi, serta dipanggil oleh penggunanya. Definisi Basis data juga dapat diartikan sebagai kumpulan data yang terdiri dari satu atau lebih tabel yang terintegrasi satu sama lain, dimana setiap user diberi wewenang untuk dapat mengakses ( seperti mengubah,menghapus dll.) data dalam tabel-tabel tersebut.

B. Tujuan Basis data sendiri adalah sebagai berikut
  • Kecepatan serta kemudahan dalam menyimpan, memanipulasi atau juga menampilkan kembali data tersebut.
  • Efisiensinya ruang penyimpanan, karena dengan basis data, redudansi data akan bisa dihindari.
  • Keakuratan (Accuracy) data.
  • Ketersediaan (Availability) data.
  • Kelengkapan (Completeness) data, Bisa melakukan perubahan struktur dalam basis data, baik dalam penambahan objek baru (tabel) atau dengan penambahan field-field baru pada table.
  • Keamanan (Security) data, dapat menentukan pemakai yang boleh menggunakan basis data beserta objek-objek yang ada didalamnya serta menentukan jenis -jenis operasi apa saja yang boleh dilakukannya.
  • Kebersamaan Pemakai (Sharability), Pemakai basis data bisa lebih dari satu orang, tetapi tetap menjaga atau menghindari masalah baru seperti: inkonsistensi data (karana data yang sama diubah oleh banyak pemakai pada saat yang bersamaan) dan juga kondisi deadlock (karena ada banyak pemakai yang saling menunggu untuk menggunakan data tersebut.

Sedangkan pengertian sistem basis data adalah sistem yang terdiri dari koleksi data atau kumpulan data yang saling berhubungan dan program-program untuk mengakses data tersebut. Komponen Utama Sistem Basis Data :
  • Perangkat Keras (Hardware)
  • Sistem Operasi (Operating Sistem)
  • Basis data (Database)
  • Sistem Pengelola Basis Data (Database Management Sistem atau disingkat DBMS)
  • Yaitu pengelola basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, akan tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak yang khusus. Perangkat Lunak inilah yang disebut DBMS (Database Management Sistem) yang akan menentukan bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah serta diambil kembali. Perangkat Lunak ini juga yang menerapkan mekanisme pengamanan data, pemakaian data secara bersama-sama, konsistensi data dan sebagainya.
  • Pemakai (User).
  • Aplikasi atau Perangkat Lunak yang lainnya.
  • Tujuan Utama Sistem Basis Data sendiri adalah :
  • Menunjukkan suatu lingkungan yang tepat dan efisien didalam melakukan pengambilan (retrieving) dan penyimpanan (storing) informasi basis data, serta menyediakan antarmuka yang lebih ramah kepada user dalam melihat data.

Kegunaan atau Fungsi Sistem Basis Data, mengatasi masalah-masalah pemrosesan data yang sering ditemui dengan menggunakan metode konvensional, permasalah yang diatasi diantaranya:
  • Redudansi data dan juga inkonsistensi data.
  • Kesuliatan dalam pengaksesan data.
  • Data Isolation.
  • Konkurensi pengaksesan.
  • Masalah keamanan.
  •  Masalah Integritas.

Pemakai sistem basis data diantaranya:
  • Programmer Aplikasi yaitu orang atau pemakai yang berinteraksi dengan basis data melalui Data Manipulation Language (DML),
  • User Mahir (Casual User) yaitu pemakai yang berinteraksi dengan sistem tanpa menulis modul program. Mereka menyatakan query untuk mengakses data dengan bahasa query yang telah disediakan oleh suatu DBMS.
  • User Umum (End User/ Naïve User) yaitu Pemakai yang berinteraksi dengan sistem basis data melalui pemanggilan satu program aplikasi permanen (executable program) yang telah disediakan sebelumnya.
  • User Khusus (Specialized User) yaitu Pemakai yang menulis aplikasi basis data non konvensional, tetapi untuk keperluan-keperluan khusus.
Share:
Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts